Minggu, 20 Oktober 2013

ANALISIS GAYA PADA REM CAKRAM (DISK BRAKE) UNTUK KENDARAAN MITSUBISHI LANCER


ANALISIS GAYA PADA REM CAKRAM (DISK BRAKE) UNTUK KENDARAAN MITSUBISHI
LANCER

Untuk mendapatkan data-data hubungan yang diinginkan, maka dilakukan langkah-langkah pengolahan data sebagai berikut :
1.    Menghitung  perbandingan  gaya  pada pedal (K) didapat dari persamaan




Dimana :
a  =  jarak  dari  pedal  rem  ke  fulcrum/ tumpuan.
           b  =  jarak  dari  pushrod  ke  fulcrum  / tumpuan.


Gambar 3.2 Tipe pedal rem

2.    Persamaan yang digunakan untuk mencari gaya yang keluar dari pedal rem (FK) :

Dimana :
FK = Gaya yang dihasilkan dari pedal rem (kgf)
F = Gaya yang menekan pedal rem (kgf)



Gambar 3.3. Gaya tekanan pedal ke master silinder

3.    Persamaan untuk menghitung tekanan hidrolik (Pe) yang dibangkitkan pada master silinder yaitu :



            Dimana :
Pe  = Tekanan hidrolik (kg/cm2).
Fk  = Gaya yang dihasilkan dari pedal rem (kgf).
dm = Diameter silinder pada master silinder (cm).

4.    Persamaan untuk mencari gaya yang menekan pad Rem (Fp) yaitu :

Dimana :
Fp       = Gaya yang menekan pad rem (kgf).
D         = Diameter silinder roda (cm).
Pe       = Tekanan minyak rem (kg/cm2)

5.    Gaya Gesek Pengereman (Fµ)
Untuk menghitung gaya gesek yang ditimbulkan oleh rem menggunakan persamaan yaitu :
Fµ=µ. Fp................... ( 1 – 5 )
Dimana :
Fµ       = Gaya gesek pengereman (kgf)
µ          = Koefisien gesek
Fp       = Gaya yang menekan pad (kgf)

 Data Hasil Pengujian
Dari hasil pengukuran  manual dari rangkaian rem maka didapatkan data-data sebagai berikut:
1.     Rem Cakram


2.      Hasil pengukuran manual dari master silinder dan silinder roda pada rangkaian rem adalah : 
Tabel 4.1 Hasil pengukuran master Silinder.
No
Bagian yang diukur
Hasil yang
diukur
1.
Diameter master
silinder

2.6 cm
2.
Diameter silinder
cakram

2,06 cm


Perbandingan pedal rem (K)


Gaya yang keluar dari pedal rem (FK).
Dari hasil pengukuran terhadap pedal rem Pada rangkaian rem yaitu :
Jarak dari pedal rem ke fulcrum / tumpuan (a) = 18,5 cm dan Jarak dari pushrod ke fulcrum / tumpuan (b) = 4,50, maka perbandingan pedal remnya adalah 4,11. Sedangkan gaya yang menekan pedal rem adalah antara 5 Kgf sampai 25 Kgf. Disini penulis mengambil harga F = 5 Kgf



Tekanan Hidraulik (Pe)
Tekanan Hidrolik (pe) yang dibangkitkan master silinder pada rangkaian  rem yang menggunakan Sistem Hidrolik  menggunakan rumus :



Dimana :
Pe  = Tekanan hidrolik (kg/cm2).
Fk = Gaya yang keluar dari pedal rem (Kgf).
dm = Diameter master silinder (cm).
Fk  = 20.55  Kgf.
Dm = 26 mm = 2,6 cm.

Gaya yang menekan pad rem (Fp).
Gaya yang menekan pad rem menggunakan rumus :

Fp = Pe x 0,785 (d2)

Dimana :
Fp  = Gaya yang menekan pad rem (Kgf).
d1  = Diameter Silindercakram (cm).
Pe  = Tekanan Hidrolik (kg/cm2)

Diketahui :
Pe = 3,87 kg / cm2
Dm = 26 mm = 2,6 cm
Fp = Pe x 0,785 (d2)
= 3,87 x 0,785 (2,62)
= 3,87 x 0,785 x 6,76
= 3,87 x 5,3066
= 20.5 Kgf

Gaya Gesek Pengereman ().
Untuk menghitung gaya gesek yang ditimbulkan oleh rem menggunakan persamaan:
Fµ = µ. Fp
 = 0,3 x 20,9
 = 6,47 Kgf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar